Tampilkan postingan dengan label horror. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label horror. Tampilkan semua postingan

Senin, 28 Februari 2022

Doppelganger



Pagi ini akan dibuka dengan janji saya di postingan sebelumnya..

Soal mimpi buruk yang sekali lagi menghampiri malamku...

 

Setelah menonton film Perempuan Tanah Jahannam, saya cukup gelisah. Takut dan yakin akan mengalami tidur yang tidak nyenyak. Mengapa? Karena saya terlalu menghayati film itu. Saya kemudian bertanya-tanya mimpi yang mana akan menghampiri malam ini. Sempat ingin mengalihkan pikiran dengan menonton anime yang lebih ceria, namun adegan film Perempuan Tanah Jahannam terlalu menghantui. Maka pasrahlah saya. Tidak mungkin juga saya tidak tidur, karena hal sepele semacam ini. Lagian saya juga sudah sangat mengantuk.

Apa yang saya takutkan terjadi...

 

Seni dalam Memenggal


[ DISCLAIMER!!! ]

[ TULISAN INI BERISI SPOILER ]

 

Selamat malam...

Saya ingin menceritakan pandangan saya mengenai salah satu film Indonesia dengan bergenre horror, meskipun sebenarnya lebih ke thriller sii..

Oke.. Film ini merupakan satu-satunya film Indonesia yang bisa membuat bulu kudukku menari-nari hingga bermimpi buruk. Bukannya tidak mengapresiasi film buatan dari negeri sendiri, namun terkadang saya masih kurang srek dengan film Indonesia, terutama film Indonesia bergenre horror dan romansa. Mengapa? Yah tidak jauh-jauh dari pengalaman nonton saya yang kurang menyenangkan ketika kecil. Dahulu, film horror Indonesia selalu memasukkan unsur-unsur pornografi ringan, seperti pakaian yang dikenakan oleh pemeran perempuannya terlalu terbuka, hingga candaan-candaan yang mengandung seksual sering kali saya dapatkan di dunia perfilaman horror Indonesia. Unsur-unsur tersebut membuat saya yang ingin fokus dengan jalan cerita, malah menjadi tidak nyaman. Selain itu, sosok hantu yang kerap kali digambarkan sangat menjijikkan, membuat saya merasa mual. Hal tersebut membuat saya lebih memilih film horror dari negeri barat yang bisa menghasilkan film tanpa unsur pornografi maupun memiliki hantu dengan tampang yang tidak begitu hancur. 

Mungkin film Indonesia yang saya nonton bisa dihitung jari...

Akan tetapi, baru saja saya menonton satu film yang dirilis pada tahun 2019. Film ini cukup membuat saya berdebar dari awal hingga akhir film. Bukannya ingin membanggakan diri atau semacamnya, tetapi saya cukup percaya diri jika menonton film horror, saking sukanya dan sudah terlalu banyak film horror yang saya nonton. 

Sabtu, 26 Februari 2022

Mimpi Bukan?


Hai! 

Sekarang sudah pukul 12.00 am, dan sebelum tidur saya mau cerita sedikit tentang mimpi beberapa minggu lalu. 

Jadi sekitar awal bulan sampai pertengahan bulan Februari, saya sangat banyak menerima informasi mengenai hal-hal yang berbau horror. Yah, mungkin karena saya memang sangat tertarik dengan tema itu, saya seolah ketagihan untuk terus mengais cerita-cerita horror. Tidak jarang saya menceritakan sendiri kisah horror yang saya alami, ada juga yang saya baca di twitter, bahkan cerita dari teman sepermainan saya lahap begitu beringasnya. Hingga sampai di titik saya merasa harus berhenti sejenak dalam mengonsumsi topik horror. 

Malam itu, merupakan malam kesekian kalinya saya mendengar podcast horror yang tempo hari saya buat saat pergi camping ceria. Bukan karena ingin mendengar ceritanya kembali, melainkan saya ingin membuat subtitle di video youtube agar orang-orang bisa lebih mudah menyimak podcast yang telah saya buat. Karena badan yang sudah jompo ini menuntut untuk beristirahat, maka beristirahatlah saya. Ketika melihat waktu ternyata masih pukul sebelasan, saya mencoba membuka twitter dan mencari bacaan untuk tidur. Setelah menemukan bacaan yang menarik (Tentunya berbau horror💀💀), saya mulai membaca hingga ketiduran. 

Malam itu saya bermimpi cukup aneh...

Senin, 17 Januari 2022

Tempel, tempel kok di badan?


Tahun 2017 merupakan tahun di mana saya duduk di bangku SMA, tepatnya kelas 2 SMA. Terdapat beberapa peristiwa yang mencekam dan semi horror terjadi kala itu. Peristiwa ini terjadi setelah pelajaran olahraga dan kami berganti baju di kamar mandi. Setelah keluar dari kamar mandi, salah satu teman saya (Mari kita panggil sebagai SS) mengatakan bahwa ia tidak enak badan. Sesampainya di kelas, SS hanya diam dan beberapa kali menangis. Kami sempat menanyakan keadaannya dan menyuruhnya untuk ijin pulang, akan tetapi SS membalas perhatian kami dengan marah-marah. Heran dengan sikap SS yang tidak seperti biasanya, kami pun menerka-nerka apa yang terjadi kepada SS. Hingga akhirnya muncul spekulasi bahwa SS sedang ditempeli oleh sesuatu dari dimensi lain. Takut tentu saja menghampiri kami yang kala itu ingin menolong SS. Beberapa kali SS menangis dan berlirih kecil, meminta tolong. Hingga akhirnya sampai jam istirahat shalat dzuhur. Kami mengajak SS untuk shalat dengan harapan SS akan kembali normal. Meski sempat beberapa kali dibujuk, akhirnya SS pun mengikuti kami ke lapangan (Kita dulu shalat di lapangan karena mushollah sedang direnovasi). Di perjalanan menuju lapangan, saya dan Ainun berjalan di belakang SS. Ainun sempat berkata, “Kalau bukan SS ini toh, bakal nda balek ki  kalau dipanggil ataupun marah ki”, karena penasaran akhirnya saya mencoba memanggil SS. Tiga kali saya panggil tapi SS tidak menyahut ataupun balik, saya pun menepuk pundaknya sambil memanggil namanya, dan kemudian SS berkata, “Apa deh?!” dengan nada marah. Saya dan Ainun sontak bertukar pandang.

Sabtu, 12 Juli 2014

This is Real?





Pernah dengar kalau kita lagi tidur, roh dalam tubuh kita akan keluar dan berjalan-jalan?

Halo fans, aku kembali lagi. Kali ini aku bakal ngebahas tentang kejadian yang menurutku serem banget. Tentu saja bagiku itu seram karena aku yang mengalaminya, tapi aku juga gak tahu sih ini seram atau nggak. Ya udah, gini ceritanya…
Sebelum malam kejadian (maksudnya 1 hari sebelum kejadian), kami –aku, kakak, adik, dan umiku, sedang nobar film horor  berjudul Sinister. Pernah dengar gak? Itu lho film tentang pembantaian keluarga, oke, sekarang jangan ngebahas itu, ini soal kejadian yang aku alami. Setelah nonton film Sinister, aku jadi susah tidur. Biasa… kalau habis nonton film genre horor imajinasi kita jadi berkembang pesat pada malam hari. Sampai sahur aku susah banget untuk tidur, paling Cuma tidur beberapa menit trus bangun lagi. Jadi kuputuskan untuk gak nonton film horor  dekat-dekat waktu ini.

Sayangnya, keesokkan harinya, kakak sepupuku datang ke rumah. Setelah malam datang, dan kebosanan menyerang kami, maka diputuskan untuk nonton film horor lagi. Kenapa film horor? Karena itulah satu-satunya film yang tersisa di fd yang belum kami nonton. Dan yang menjadi pilihan kami adalah film berjudul The Amityvill Horror yang bedasarkan kisah nyata. KISAH NYATA.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...